Minggu, 07 Juni 2009

Independensi PNS di Siantar Simalungun Diragukan

Barindo Sumut Dukung SBY – Boediono
Independensi PNS di Siantar Simalungun Diragukan

M Gunawan Purba


Ratusan massa Barindo se Sumatera Utara (Sumut) penuhi Lapangan Haji Adam Amlik Kota Pematangsiantar, Minggu (7/6). Kehadiran Barindo disana, untuk mendukung dan memenangkan pasangan capres Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan cawapres Boediono, pada pilpres (pemilihan presiden) nanti. Dukungan dikemas dalam bentuk deklarasi.

Diantara ratusan massa Barindo (Barisan Indoensia) pendukung SBY-Boediono tersebut, sebagian diantaranya merupakan PNS (Pegawai Negeri Sipil) di lingkungan Pemko Pematangsiantar dan Pemkab Simalungun. Bahkan, tidak sedikit merupakan pejabat eselon dua dan tiga dipemerintahan kedua daerah. Diantaranya, ada yang menjabat Kepala Dinas, Kepala Badan maupun Kepala Bagian dan Camat.

Keberadaan PNS Pemko Pematangsiantar dan Pemkab Simalungun itu, memunculkan komentar tak sedap dari beberapa komponen masyarakat yang tidak ingin menyebut identitasnya. Mereka meragukan independensi PNS yang bergabung di Barindo, dalam Pilpres mendatang.

Anggota KPU Kota Pematangsiangar, Batara Manurung ketika diminta pendapatnya mengatakan, PNS menjadi anggota Barindo tidak menjadi masalah. Hanya saja, ketika PNS tersebut terlibat aksi mendukung salah satu pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres), hal itu tidak diperbolehkan dan melanggar aturan perundang-undangan. Sebab, didalam undang undang, jelas disebutkan kalau PNS tidak boleh memihak salah satu pasangan calon manapun.

Ketika hal ini coba dipertanyakan kepada Ketua Panwaslu Kota Pematangsiantar, Darwan Saragih melalui layanan SMS, sama sekali belum menanggapi. SMS yang dikirim, tidak direspon. Begitu juga dengan anggota Panwaslu lainnya Fetra Tumanggor.

Sedangkan konfirmasi SMS yang dikirim kepada Ketua Barindo Sumatera Utara, Drs Zulkarnain Damanik MM, yang juga Bupati Simalungun, terdapat tanda kalau konfirmasi SMS yang dikirim tertunda pengirimannya.
Sementara, Kabag Humas Pemkab Simalungun, Simeso Hia berpendapat, oknum PNS yang ada di Barindo merupakan individualnya, bukan karena PNSnya. Sehingga menurutnya, perlu dipisahkan antara pribadi seseorang dengan jabatan PNSnya.

Lebih lanjut dikatakan Simeso Hia, dukungan oknum PNS yang ada di Barindo terhadap pasangan capres SBY dan cawapres Boediono, diberikan secara pribadi. Sehingga oknum PNS yang bergabung di Barindo, tidak masalah mendukung SBY dan Boediono melalui oragnisasinya di Barindo.


Pematangsiantar, 7 Juni 2009

Tidak ada komentar:

Posting Komentar